Senin, 12 Mei 2014

pengambilan keputusan dan proses pembelian konsumen



PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN PROSES PEMBELIAN KONSUMEN
Makalah
Disusun Guna Memenuhi Tugas
Mata Kuliah : Perilaku Konsumen
Dosen Pengampu : Supriyono, S.Pd.,M.M



     Disusun Oleh :
Siti Mardliyah             212105
Cholifatul Rizki          212114
M. Khoirul Yusuf       212133
Dwi Setiyani               212135


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS
JURUSAN SYARI’AH / EKONOMI SYARI’AH
2014

BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah
Perilaku konsumen di zaman sekarang cenderung berubah-ubah. Tentunya hal ini juga tidak lepas dari kemajuan ekonomi di negara-negara Asia, yang memberi dampak pada peningkatan pendapatan individual, sehingga konsumen di zaman sekarang lebih berorientasi pada nilai suatu produk dari pada harganya.Konsumen rela untuk membelanjakan uang lebih dengan tujuan mendapatkan pelayanan yang baik, yang tentunya memberi nilai kepuasan kepada konsumen.
Menurut Sumarwan (2003), segencar apapun persaingan yang ada di pasar, konsumen tetaplah sebagai penentu dalam membuat keputusan pembelian. Pilihan-pilihan produk yang ditawarkan tentunya secara tidak langsung akan mempengaruhi pengambilan keputusan membeli bagi konsumen. Pasar hanya menyediakan berbagai pilihan produk dan merek yang bermacam-macam. Namun pada akhirnya, konsumen yang memiliki hak untuk bebas memilih apa dan bagaimana produk yang nantinya akan mereka konsumsi.Dalam membeli dan mengkonsumsi sesuatu, konsumen terlebih dahulu membuat keputusan mengenai produk apa yang dibutuhkan. Dengan kata lain diperlukan suatu proses pengambilan keputusan untuk membeli sesuatu baik barang atau jasa. Pengambilan keputusan yang diambil oleh seseorang dapat disebut sebagai pemecahan masalah. Pada tahap berikutnya, pembelian dinyatakan dalam tindakan. Pada akhirnya produk yang telah dibeli akan digunakan dan konsumen melakukan evaluasi ulang mengenai keputusan yang telah diambilnya.[1]
B.     Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian dari pengambilan keputusan konsumen ?
2.      Apa saja langkah- langkah dari keputusan konsumen ?
3.      Apa saja faktor- faktor yang mempengaruhi pencarian informasi ?
4.      Bagaimana proses pembelian konsumen ?
BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian Pengambilan Keputusan Konsumen
Pengambilan keputusan konsumen dapat didefinisikan sebagai pemilihan suatu tindakan dari dua atau lebih pilihan alternative. Seorang konsumen yang hendak melakukan pilihan maka ia harus memiliki pilihan alternatif.[2]
Bila ditinjau dari alternatif yang harus dicari, sebetulnya dalam proses pengambilan keputusan, konsumen harus melakukan pemecahan masalah. Masalah itu timbul dari kebutuhan yang dirasakan dan keinginannya untuk memenuhi kebutuhan itu dengan konsumsi produk atau jasa yang sesuai. Pemecahan masalah ini memiliki tiga tingkatan, yaitu:
a.       Pemecahan masalah yang mensyaratkan respons yang rutin.
Keputusan yang diambil tidak disertai dengan usaha yang cukup untuk mencari informasi dan menentukan alternatif.
b.      Pemecahan masalah dengan proses yang tidak berbelit-belit
Keputusan untuk memecahkan masalah dalam hal ini sangat sederhana. Jalan pintas yang menjadi ciri khas pemecahan masalah ini menyebabkan seseorang tidak peduli dengan ada atau tidak adanya informasi.
c.       Pemecahan masalah yang dilakukan dengan upaya yang lebih berhati-hati dan penuh pertimbangan.
Dalam tingkatan ini konsumen memerlukan informasi yang relatif lengkap untuk membentuk kriteria evaluasi.[3]
B.     Langkah-Langkah Keputusan Konsumen
1.      Pengenalan Kebutuhan
  Pengenalan kebutuhan muncul ketika konsumen menghadapi  masalah, yaitu suatu keadaan dimana terdapat perbedaan antara keadaan yang diinginkan dan keadaan yang sebenarnya terjadi.
2.      Waktu
Waktu juga akan mendorong pengenalan kebutuhan konsumen.
3.      Perubahan Situasi
Perubahan situasi juga akan menyebabkan konsumen aktif dalam memenuhi kebutuhannya.
4.      Pemilikan Produk
Ketika konsumen memiliki sebuah produk, maka sering kali memunculkan kebutuhan untuk memiliki produk yang lain.
5.      Konsumsi produk
Habisnya persediaan makanan konsumen, seringkali mendorongnya untuk segera melakukan pembelian kembali untuk konsumsi berikutnya.
6.      Perbedaan Individu
Konsumen melakukan pembelian karena konsumen merasakan keadaan yang sesungguhnya (actual state) bahwa produk lamanya tidak berfungsi dengan baik.
7.      Pengaruh Komunikasi Pemasaran
Program komunikasi pemasaran akan mempengaruhi konsumen untuk menyadari akan kebutuhannya.
C.     Faktor- faktor yang mempengaruhi pencarian informasi
Pencarian informasi mulai dilakukan ketika konsumen memandang bahwa kebutuhan tersebut bisa dipenuhi dengan membeli dan mengkonsumsi suatu produk.
Pencarian informasi ada dua, yaitu :
1.      Pencarian internal
langkah pertama yang dilakukan konsumen adalah berusaha mengingat semua produk dan merek. Konsumen akan mendapatkan beberapa produk dan merek yang sangat dikenalnya, namun konsumen juga akan mengingat beberapa produk dan merek tapi tidak dikenalnya secara baik. Produk dan merek yang diingat akan  muncul dari memori jangka panjangnya.
Langkah kedua, konsumen akan terfokus pada produk dan merek yang sangat dikenalnya. Ia akan membagi produk yang dikenanya menjadi tiga kategori. Pertama adalah kelompok yang dipertimbangkan. Kedua adalah kelompok yang tidak berbeda. Ketiga adalah kelompok yang ditolak.
2.      Pencarian eksternal
Pencarian eksternal adalah proses pencarian informasi mengenai berbagai produk dan merek dari lingkungan eksternal konsumen. Pada tahap ini, aktibitas konsumen adalah bertanya kepada teman, saudara. Konsumen akan membaca kemasan, surat kabar, dan majalah.
Pencarian informasi ekaternal akan dibedakan kedalam beberapa dimensi, yaitu :
a.       Besarnya pencarian adalah seberapa banyak informasi yang dicari konsumen.
b.      Arah pencarian adalah kegiatan konsumen dalam memilih merek, toko, atribut, dan sumber informasi.
c.       Urutan pencarian adalah bagaimana konsumen melakukan langkah- langkah kegiatan pencarian.
Faktor- faktor yang mempengaruhi pencarian informasi
a.       Teori ekonomi informasi
menyatakan bahawa konsumen akan mencari informasi jika manfaat marjinal yang diperoleh dari informasi melebihi biaya marjinal dari pencarian informasi tersebut. Komsumen akan terus mencari informasi sepanjang ia akan memperoleh tambahan manfaat yang lebih besar dibanding tambahan biaya yang akan dikeluarkan.
b.      model pengambilan keputusan
menyatakan bahwa konsumen akan mencari informasi yang banyak jika ia dalam situasi ketlibatan yang tinggi terhadap produk yang dicarinya atau ketika ia melaukan pemecahan masalah yang diperluas.
c.       faktor risiko produk
semakin tinggi konsumen memiliki presepsi risiko terhadap produk yang akan dibelinya, maka konsumen akan mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai produk tersebut. Jika konsumen memandang diferensiasi produk tidak ada atau merek yag tersedia relatif sama, maka konsumen tidak termotivasi untuk mencari informasi lebih banyak.
d.      karakteristik konsumen
  meliputi pengetahuan dan pengalaman konsumen, kepribadian konsumen, dan karakteristik demografi konsumen juga sangat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.
e.       faktor situasi
  faktor situasi adalah keadaan lingkungan yanag dihadapi oleh seorang konsumen. Konsumen mungkin memiliki waktu yang terbatas sehingga ia tidak melaaukan pencarian informasi yng intensif.
D.    Proses Pembelian Konsumen
Dalam proses pembelian konsumen memiliki dua tahap, tahap pertama meliputi pencarian informasi dan penyediaan uang/dana.
1.      Mencari informasi (information contact). Konsumen akan mencari informasi mengenai produk/jasa yang dibutuhkan, merek atau toko dari berbagai sumber seperti iklan di majalah, radio, televisi, atau orang-orang disekitarnya.
2.      Penyediaan uang/dana (fund acces). Selain perlu mencari informasi mengenai produk dan merek yang akan dibeli, konsumen juga perlu mengetahui sumber dana yang digunakan untuk membeli produk tersebut. Pembelian produk umumnya menggunakan uang (cash) atau credit/debet card sebagai sarana utama pertukaran.
Pada tahap kedua, perilaku konsumen berhubungan dengan penyedia produk (produsen/pengecer), mencari produk, dan melakukan transaksi.
1.         Berhubungan dengan penyedia produk, baik produsen ataupun pengecer (store contact).
  Adanya keinginan membeli produk akan mendorong konsumen untuk mencari produsen penyedia produk ataupun pengecer atau pusat perbelanjaan serta dimana tempat produsen ataupun pengecer menjual produk tersebut. Berbagai cara dilakukan konsumen untuk menemukan produsen atau pengecer yang tepat. Selanjutnya produsen atau pengecer harus mencari lokasi yang srategis agar mudah dilihat oleh konsumen. Tidak jarang para pengelola perbelanjaan sering menyelenggarakan festival, pameran, temu bintang maupun acara hiburan lainnya untuk menarik konsumen mengunjungi mal tersebut.
2.         Mencari produk (product contact).
Setelah konsumen menemukan produsen atau pengecer beserta tempat belanja, maka selanjutnya konsumen akan mencari dan memperoleh produk yang akan dibelinya. Ia harus mencari lokasi dimana produk ditempatkan didalam toko/swalayan. Pemilik toko berkepentingan agar konsumen selalu mengunjungi tokonya. Sedangkan produsen berkepentingan untuk mempromosikan produknya agar dibeli konsumen.
3.         Proses transaksi.
Melakukan transaksi yaitu melakukan pertukaran barang dengan uang, memindahkan pemilikan barang dari toko kepada konsumen. Kenyamanan seorang konsumen berbelanja di sebuah toko bukan saja ditentukan oleh banyaknya barang yang tersedia, kemudahan memperoleh barang di dalam toko, dan daya tarik promosi dari produk tersebut, juga ditentukan oleh kenyamanan proses akhir atau transaksi berlangsung singkat, nyaman dan aman baik bagi konsumen maupun pemilik toko. Untuk mempersingkat waktu transaksi tempat pembayaran disediakan beberapa buah bahkan disediakan kasir khusus untuk jumlah barang yang sedikit.[4]





BAB III
PENUTUP
Simpulan
1.   Pengambilan keputusan konsumen dapat didefinisikan sebagai pemilihan suatu tindakan dari dua atau lebih pilihan alternative. Seorang konsumen yang hendak melakukan pilihan maka ia harus memiliki pilihan alternatif.
2.   Langkah-Langkah Keputusan Konsumen
a.       Pengenalan Kebutuhan
b.      Waktu
c.       Perubahan Situasi
d.      Pemilikan Produk
e.       Perbedaan Individu
f.       Pengaruh Komunikasi Pemasaran
3.      Faktor- faktor yang mempengaruhi pencarian informasi
a.       Teori ekonomi informasi
b.      model pengambilan keputusan
c.       faktor risiko produk
d.      karakteristik konsumen
e.       faktor situasi
4.      Proses Pembelian Konsumen
a.       Tahap pertama: Mencari informasi (information contact) dan Penyediaan uang/dana (fund acces).
b.      Tahap kedua: penyedia produk (produsen/pengecer), mencari produk, dan melakukan transaksi.







DAFTAR PUSTAKA

Ekawati Rahayu Ningsih, Perilaku Konsumen, Nora Media Enterprise, Kudus, 2010
Sumarwan, Ujang, Perilaku Konsumen : Teori dan Penerapannya Dalam Pemasaran, Ghalia Indonesia, Bogor, 2004
Ristiayanti Prasetijo, Perilaku Konsumen, Andi, Yogyakarta, 2005
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/26463/5/Chapter%20I.pdf





[1]http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/26463/5/Chapter%20I.pdf

[2] Sumarwan, Ujang, Perilaku Konsumen : Teori dan Penerapannya Dalam Pemasaran, Ghalia Indonesia, Bogor, 2004, hlm.,49
[3]Ristiayanti Prasetijo, Perilaku Konsumen, Andi, Yogyakarta, 2005, hlm.,226-227
[4]Ekawati Rahayu Ningsih, Perilaku Konsumen, Nora Media Enterprise, Kudus, 2010, hlm.,150-171